Disket

Pengertian

Disket adalah perangkat penyimpanan berbentuk cakram magnetik dan disegel plastik berbentuk persegi atau persegi panjang yang memiliki kapasitas kecil, yaitu kurang lebih 1,44 MB

Mempunyai sebutan cakram liuk atau floppy disk

Sejarah

Awal mula penggunaan disket adalah di tahun 1967 dimana ketika IBM (International Business Machines) mulai menugaskan bagian divisi penyimpanan agar mereka mampu membuat sebuah sistem sangat sederhana yang nantinya bisa digunakan untuk meloading microcode supaya bisa masuk ke dalam mainframe 370.

Pada tahun 1971, para teknisi IBM yang diketuai oleh Alan Shugart akhirnya telah berhasil membuat disket atau floppy disk pertama. Ketika pertama kali dibuat, mereka tidak menamainya disket maupun floppy disk namun lebih terkenal dengan istilah memory disk. Adapun kata Floppy sendiri berasal dari sebuah kata yang berarti fleksibel. Alasannya karena memang media penyimpanan yang satu ini bersifat fleksibel.
Pada tahun 1975, ada sebuah perusahaan bernama Borroughs Coorporation mulai mengembangkan sebuah prototipe disket ini memiliki ukuran sebesar 5 inci. Tujuan mereka mulai mengerjakan projek ini adalah keinginannya untuk menciptakan sebuah alat agar dapat digunakan sebagai pengganti dari disket yang berukuran 5 inci tersebut. Akan tetapi, pada akhirnya perusahaan ini sepertinya mengalami kesulitan sampai tidak lagi melanjutkan projek tersebut.
Satu tahun kemudian, disket sudah secara resmi berhasil dibuat oleh Alan Shugart dan para teknisinya sebenarnya merupakan permintaan dari sebuah perusahaan komputer yang bernama Laboratories. Mereka berkeinginan agar supaya media penyimpanan yang satu ini bisa dimanfaatkan untuk komputer mereka. Semenjak itulah para produsen dari komputer yang lainnya juga mulai menerapkan ide yang satu ini.
Kemudian di tahun 1980, mulailah disket tersebut ditawarkan ke berbagai perusahaan dengan masing-masing dari sistem komputer menggunakan format yang tidak sama antara yang satu dengan yang lainnya.
Pada tahun 1981, Sony berhasil membuat dan memperkenalkan disket mereka yang hanya berukuran 3,5 inci. Kemudian di tahun 1984, Apple Computer memutuskan untuk menggunakan disket garapan Sony tersebut untuk kemudian dipasang pada komputer Macintosh yang setelah itu langsung dijadikan sebagai sebuah format standar di Negeri Paman Sam.

Fungsi

Fungsinya sebagai media penyimpanan komputer bersifat removeable (bisa dilepas dan dipasang).

Disket merupakan sebuah media penyimpanan yang bersifat removeable (bisa dilepas dan dipasang).

Namun disket hanya memiliki kapasitas penyimpanan yang begitu kecil sehingga terkadang membutuhkan banyak disket dengan data yang berbeda-beda. Pada akhirnya, penggunaan disket mulai ditinggalkan dan pada akhirnya benar-benar ditinggalkan ketika sudah ada HDD atau hardisk drive.

Bagian-Bagian

1. Drive Motor

Bagian ini adalah mesin motor yang fungsinya memutar disk. Kecepatan putar disk yang dapat diputar oleh mesin motor ini bisa mencapai 300-360 rpm (rotasi per menit).

2. Write/Read Heads

Bagian yang ditempatkan di 2 tempat pada disket. Bagian-bagian tersebut kemudian akan bergerak secara bersama-sama saat disket sudah mulai bekerja. 

Head yang pertama berperan untuk membaca serta menulis data.
Head yang kedua memiliki fungsi untuk menghapus data yang ada pada track saat track yang dimaksud sudah selesai ditulis.

Tanpa ada kedua bagian heads ini maka floppy disk pun tidak akan bisa bekerja.

3. Stepper Motor

Fungsi dari bagian ini adalah untuk menempatkan bagian heads ke track yang sesuai dan tepat berdasarkan keinginan komputer.

Head read/write akan dirapatkan supaya bisa menempati track yang tepat atau sesuai.

4. Circuit Board

Papan sirkuit atau circuit board ini adalah bagian pada floppy disk yang memiliki semua perangkat yang tugasnya adalah untuk menulis atau membaca disket.

Papan sirkuit ini juga menjadi bagian yang akan mengatur pergerakan heads pada disket.

5. Mechanical Frame

Bagian terakhir dari floppy disk bernama mechanical frame. Bagian ini berbentuk tuas yang fungsinya bisa sedikit membuka pelindung window dari disket. Tujuan dibukanya protective window ini adalah agar write/read heads dapat menyentuh media disket.

Sementara di bagian luar terdapat bagian berupa tombol. Fungsi tombol ini adalah untuk memungkinkan pengguna mengeluarkan disket dari dalam.

Cara Kerja

- Program yang ada di komputer akan mulai meneruskan perintah yang diterima menuju perangkat keras atau hardware yang nantinya akan diberikan kepada disket agar bisa menulis data tersebut.
- Perangkat keras dan juga kontroler yang ada di dalam disket akan mulai menyalakan motor untuk mulai memutar disket. Sekedar tambahan bahwa disk yang terdapat di dalam disket berbentuk piringan bundar yang di dalamnya terdiri dari berbagai macam segmen kecil yang biasanya dinamakan sebagai sector.
- Motor kedua dinamakan sebagai stepper motor dengan fungsi menempatkan heads agar berada di track selanjutnya. Proses seperti ini berlangsung ketika heads berada di track sebelumnya dan hendak menuju ke track selanjutnya. Sementara waktu perpindahan antara track yang satu ke track yang kedua dinamakan sebagai access time.
- Head yang berasal dari read maupun write nantinya akan berhenti di track. Fungsi head dari read adalah untuk melakukan pengecekan apakah sudah memiliki data maupun tidak.
- Sebelum data dituliskan di disket, terdapat sebuah erase coil yang berfungsi membersihkan sector. Ukuran yang dimiliki oleh head ke write cenderung lebih besar jika dibandingkan dengan sector yang nantinya akan ditulis datanya tersebut.
- Setelah itu, head dari write yang sudah diberikan energi mulai meletakkan data ke disket. Caranya adalah dengan memberikan magnet yang terdapat di dalam media recordings atau perekaman.
- Disket kemudian berhenti berputar. Saat ini disket telah menunggu perintah lain yang akan diberikan komputer.